Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan melakukan kerjasama dengan Worlh Health Organization (WHO) dalam Pemutakhiran Peta Jalan Satu Sehat SDMK dan Peningkatan Kapasitas Pengolah Data SI-SDMK. Kerjasama ini ditandai dengan Kick-Off yang diadakan di Jakarta, pada tanggal 10 September 2024.

SI-SDMK [t1] berfungsi sebagai database komprehensif informasi tenaga Kesehatan untuk menjamin keakuratan, ketepatan waktu, dan kelengkapan data tenaga kesehatan yang penting untuk perencanaan, pengelolaan, dan pemantauan yang efektif.

            Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan sudah memiliki  Peta Jalan Satu Sehat SDMK Tahun 2021[t2] -2024 dan saat ini ekosistem informasi telah berkembang dan memerlukan peta jalan terkini untuk mengatasi kesenjangan dan tantangan yang ada. SI-SDMK menyimpan data komprehensif tenaga kesehatan di Indonesia dan memberikan akses kepada pengambil keputusan pada data agregat yang disajikan dalam dasbor agar mudah digunakan.

            “Saya sangat menantikan kolaborasi ini, banyak program yang telah kita capai bersama, dan saya rasa kolaborasi ini tidak hanya memperhatikan infrastruktur digitalnya, melainkan memperhatikan juga SDM atau manusia yang bekerja di belakangnya” ungkap Roderick L. Salenga, Team Leader for Health System Strengthening of WHO Representative of Indonesia. Pada program ini nantinya akan diselenggarakan sesi peningkatan kapasitas bagi para pengelola data dan informasi guna menganalisis data dan membantu para pimpinan dalam mengambil Keputusan terkait SDM Kesehatan.

            Kick off ini dihadiri oleh stakeholder, diantaranya dari Think Policy, Digital Transformastion Office (DTO), Biro Perencanaan dan Anggaran, Pusat Kebijakan Kesehatan Global dan Teknologi Kesehatan, dan Sekretariat Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan.